UKM PRAMUKA STKIP PGRI JOMBANG

Sekilas Sejarah

            Gerakan Pramuka STKIP PGRI Jombang berdiri (kurang lebih) tahun 1988, hal ini dibuktikan dengan ekspedisi surat keluar dan buku arsip surat keluar-masuk yang ada di sanggar (sekretariat) UKM Pramuka. Pada tahun yang sama pula Gerakan Pramuka di STKIP PGRI Jombang mendapatkan SK Nomor Gudep (Gugusdepan). Hal ini berdasarkan paparan yang disampaikan oleh Kak Serbu Basuki (saat ini menjadi salah satu Andalan Bina Wasa Kwarcab Jombang) yang pada tahun 1988-an merupakan salah satu pembina di Gugusdepan A.46-A.47.

            Sejak berdiri sampai dengan saat ini, logo (lambang) Racana STKIP PGRI Jombang telah mengalami 3 kali perubahan. Logo awal (tidak diarsipkan) digunakan sejak awal berdiri sampai dengan diadakannya Lomba Pramuka Penegak (LPP) II yaitu pada tahun 2005. Pada saat pelaksanaan LPP II Racana STKIP PGRI Jombang secara resmi menggunakan logo barunya. Perubahan logo ketiga dilaksanakan pada tahun 2011. Perubahan logo tersebut, disebabkan adanya beberapa perubahan yang didasarkan pada kebutuhan Dewan Racana pada khususnya dan perkembangan Gerakan Pramuka secara umum.

Sedangkan untuk nama, Gerakan Pramuka STKIP PGRI Jombang yang pada awalnya lebih dikenal dengan Dewan Racana Pandega STKIP PGRI Jombang. Seiring dengan berjalannya waktu dan semakin banyaknya relasi, maka Dewan Racana Pandega STKIP PGRI Jombang berusaha untuk memunculkan nama baru bagi Racana-nya. Bermula dari sejarah berdirinya Kabupaten Jombang, nama baru yang dimunculkan adalah nama adipati pertama yang memerintah Jombang sejak tahun 1910 s.d 1930, Raden Ario Soero Adiningrat. Sehingga pada tanggal 16 Agustus 2010 (bertepatan dengan Musyawarah Kerja Dewan Racana) disepakati nama Racana “Raden Ario Soero Adiningrat dan Nyai Ario Soero Adiningrat” yang kemudian lebih dikenal dengan nama Racana Rasdin-Nasdin.